Link Terkait
Bertujuan untuk Lebih Mengurangi Penggunaan Refrigeran HFC
Memasuki tahun baru, fase penurunan dan produksi refrigeran HFC dengan Potensi Pemanasan Global (GWP) yang tinggi terus meningkat hingga tahun 2023. Pada akhir September 2023, konsumsi HFC akan menurun sebesar 10% dari baseline 303.9 juta metrik ton karbon dioksida setara dengan 273.5 MMTCO2e. Ini berarti lebih sedikit R-134a, R-410A, R-404A, R-407C, dan banyak gas umum lainnya yang digunakan saat ini. Fase penurunan ini akan membawa transisi ke solusi baru tetapi pada akhirnya akan menaikkan harga dalam jangka pendek karena pasokan HFC menurun dan permintaan terus berlanjut.
Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (EPA), diarahkan oleh Undang-Undang Inovasi dan Manufaktur Amerika (AIM Act), menangani HFC dengan memfasilitasi transisi ke teknologi generasi berikutnya melalui pembatasan GWP sektor industri dan memfokuskan upaya untuk memaksimalkan reklamasi dan meminimalkan pelepasan HFC . Transisi refrigeran ini akan menjauhkan HVACR dari HFC dan mengalihkan kita ke refrigeran A2L baru. Refrigeran A2L beroperasi dengan GWP yang jauh lebih rendah tetapi memiliki risiko mudah terbakar yang meningkat. Semakin penting bagi teknisi untuk memahami perubahan industri ini, mengidentifikasi pelatihan yang sesuai seputar refrigeran A2L, dan membekali diri mereka dengan alat yang sesuai untuk mendukung pasar yang terus berkembang.
MSA akan terus memantau AIM Act untuk memberikan pembaruan seiring berjalannya transisi. Kami dapat memberikan solusi yang membantu memfasilitasi transisi termasuk pengidentifikasi refrigeran dan sistem deteksi kebocoran. Pengenal Refrigeran memungkinkan teknisi untuk mengkonfirmasi refrigeran sebelum pemulihan yang membantu mengurangi kontaminasi pemulihan. Hal ini memungkinkan industri kami untuk terus mengklaim kembali dan menggunakan kembali refrigeran dengan mempertahankan tingkat HFC yang dapat dikelola untuk peralatan lama. Sama pentingnya adalah instalasi sistem deteksi gas tetap untuk secara proaktif mengidentifikasi kebocoran refrigeran, meminimalkan kehilangan sistem, dan mengurangi biaya yang terkait dengan sistem pengisian ulang. Pemantauan refrigeran juga dapat membantu fasilitas mengurangi emisi karbon dan konsumsi energi karena perusahaan berupaya memenuhi emisi karbon Net Zero.